Ingin Membuat Komik? Kenali dulu Jenis-Jenis Balon Kata dan Fungsinya

 

Sumber : kreativv.com

 

 Balon kata adalah salah satu elemen penting dalam sebuah komik, karena berfungsi sebagai tempat untuk menulis narasi dan dialog tokoh. Selain itu, balon kata menjadi representasi pembicaraan dari keadaan atau situasi yang sedang terjadi dalam panel tersebut. Tokoh yang berteriak dengan tokoh yang berbisik pasti akan berbeda bentuk balon katanya. Balon kata terbagi menjadi tiga bentuk, yaitu balon ucapan yang mewakili ucapan tokoh, balon pikiran yang menggambarkan pikiran atau kata-kata batin tokoh, dan balon captions yang digunakan sebagai penjelasan naratif non dialog. Berikut 11 jenis bentuk balon kata dan fungsinya.

 

1.    Basic Bubble

 

Basic Bubble (sumber: animeoutline.com)

 

Jenis speech bubble yang pertama basic bubble. Bentuknya oval dengan posisi horizontal, di ujungnya terdapat ekor yang mengarah ke sumber suaranya. Balon ini digunakan untuk percakapan normal.

 

2.    Vertical Bubble

Vertical Bubble (sumber: animeoutline.com)

        Masih mirip dengan jenis balon pertama, bedanya posisinya vertikal. Balon kata ini digunakan jika tidak ada ruang di panel untuk menggambar balon kata posisi horizontal.

 

3.    Multi-Bubble

Multi-bubble (sumber: animeoutline.com)

Multi-bubble terdiri atas dua gabungan gelembung. Posisinya bisa vertikal maupun horizontal tergantung ruang yang tersedia pada panel. Balon kata ini digunakan untuk membagi dialog menjadi dua, biasanya dialog yang dilontarkan tokoh sedang malu atau ragu-ragu.

 

4.    Inwards Pointing Tail Bubble

Inward Pointing Tail Bubble (sumber: animeoutline.com)

Balon ini berbentuk oval dengan ekor mengarah ke dalam gelembung. Ekor menghadap ke dalam karena si tokoh tidak digambarkan di dalam halaman yang sama. Misalkan jika pointingtail bubble digambar di halaman sebelah kanan, dan tokoh yang berdialog berada di sebelah kiri. Arah ekor gelembung menghadap ke kiri sesuai posisi tokoh.

 

5.     Gelembung Tepi Bergerigi

Basic bubble (sumber: animeoutline.com)

Biasanya digunakan untuk dialog tokoh yang berbicara lantang atau berteriak. Bentuk gelembung yang seperti ledakan mempertegas suara tokoh dari segi visual.

 

6.    Gelembung Bergelombang

Gelembung Bergelombang (sumber: animeoutline.com)

Gelembung ini digunakan untuk menunjukkan percakapan sedih, kelelahan, atau terbebani. Karena itu gelembung ini digambar bergelombang.

7.    Gelembung Garis Putus-Putus

Gelembung Garis Putus-Putus (sumber: animeoutline.com)

Pada komik atau manga, biasanya gelembung ini digunakan untuk dialog tokoh yang berbisik. Garis putus-putus memberikan kesan tidak tegas sehingga cocok untuk adegan bisikan.

 

8.    Gelembung Ledakan

Gelembung Ledakan (sumber: animeoutline.com)

 Jenis blast bubble biasanya digunakan saat ada adegan pengumuman lewat speaker, radio, televisi, dan lain-lain yang memberi kesan suara volume tinggi. Bedanya dengan gelembung tepi bergerigi adalah gerigi gelembung ledakan lebih banyak jumlahnya.

 

 

9.    Tidak Ada Gelembung Ekor

Tidak Ada Gelembung Ekor (sumber: animeoutline.com)

Gelembung ini berbentuk oval tanpa ekor. Gelembung ini digunakan untuk menggambarkan dialog tokoh yang dibicarakan dalam batin, atau kata batin sang tokoh.

 

10.          Gelembung Awan

Gelembung Awan (sumber: animeoutline.com)

Fungsinya kurang lebih seperti no tail bubble. Hanya saja, gelembung ini lebih menggambarkan pikiran tokoh yang merasa bahagia atau sedang bermimpi.

 

11.          Gelembung Persegi Panjang

Gelembung Persegi Panjang (sumber: animeoutline.com)

Bentuk persegi panjang tanpa ekor digunakan untuk menulis narasi yang menjelaskan situasi, tempat, atau waktu. Fungsinya agar pembaca mengetahui pergantian suasana tokoh.

 

Jadi itu beberapa jenis speech bubble yang biasa dipakai menulis dialog dalam komik atau manga. Setelah membaca informasi ini, semoga Anda bisa membuat komik dengan speech bubble yang tepat sehingga membuat komik Anda lebih hidup.